No-Meat No-Egg Japchae - SnackQueen
sittirasuna.com
Loading...

Friday, November 13, 2020

No-Meat No-Egg Japchae

Mungkin pertama kali aku datang ke restoran Korea adalah sekitar 7-8 tahun yang lalu. Aku ingat salah satu masakan yang kami pesan adalah japchae. Pertama kali mendengar kata ini, tentunya langsung teringat dengan masakan Tionghoa-Indonesia, yaitu cap cai. 

Secara literal artinya memang sama, japchae dan cap cai dapat dituliskan menjadi 雜菜 dalam aksara Cina, yang artinya adalah 'sayuran yang dicampur'. Akan tetapi, japchae versi Korea cukup berbeda dengan cap cai khas Tionghoa-Indonesia. Japchae merupakan hidangan sohun yang dicampur dengan daging dan berbagai sayuran. Sohun yang digunakan dalam japchae disebut dengan dangmyeon dan dibuat dari pati ubi jalar. Kalau di Jepang, dangmyeon disebut dengan satsuma imo harusame (さつまいも春雨).

Pertama kali aku makan japchae, aku langsung suka. Setiap pergi ke restoran Korea, biasanya aku selalu memesan japchae. Sayangnya, masing-masing restoran memiliki rasa yang berbeda, dan ngga semuanya enak buat menurut aku. Sepertinya terakhir makan japchae di Indonesia sih di Chung Gi Wa di Kota Kasablanka dan aku suka. Aku juga pernah makan japchae di street food di Myeongdong, Seoul. Tapi kok menurutku enakan aku beli di restoran Korea di Indonesia ya. 😄 Entah karena di Myeongdong, masaknya bulk gitu atau aku yang tidak lagi lapar.

Beberapa bulan belakangan, aku kok kepengen makan japchae. Tapi mau jajan gimana gitu, soalnya mahal *pelit* Akhirnya aku memutuskan untuk masak sendiri, apalagi dangmyeon mudah ditemukan di Jepang. Dan murah. Yang mahal justru bayamnya. 😑 Awalnya aku bikin japchae menggunakan daging sapi, tapi sekarang-sekarang aku tidak menggunakan lagi. Karena daging sapi mahal *pelit banget ya Allah* Tapi nggak karena itu juga sih, agak mengurangi makan daging aja, dan lagian enak-enak aja nggak pakai daging.

No-meat japchae.

Hari ini, aku masak japchae lagi. Tampaknya emang bihun goreng banget ya, cuma cara membuatnya berbeda lho, karena masing-masing sayuran dan daging ditumis secara terpisah. Setelah masing-masing ditumis atau direbus, baru dicampur. Japchae yang aku buat cukup simpel karena tidak pakai daging dan tidak pakai telur. Tidak pakai telur karena malas saja 😂 Sudah keburu lapar. Kalau pakai telur warnanya bakal lebih cantik lagi.

No-meat japchae
Bahan:
♥ Dangmyeon, 100 gram
♥ Shiitake, 2bh
♥ Bayam
♥ Wortel
♥ Bawang bombay
♥ Bawang putih
♥ Kecap asin
♥ Minyak wijen
♥ Gula
♥ Lada hitam

Cara:
1. Potong jamur shiitake, marinasi dengan kecap asin 1sdm, minyak wijen 1sdm, bawang putih cincang, gula 1sdt, lada hitam. Tunggu jamur termarinasi selama 30 menit.
2. Rebus dangmyeon, tiriskan, sisihkan, bumbui dengan kecap asin 2 sdm, minyak wijen 2 sdm, bawang putih cincang, gula 1 sdm, lada hitam.
3. Rebus bayam, peras, sisihkan.
4. Potong wortel dengan potongan tipis, tumis, sisihkan.
5. Tumis bawang bombay, sedikit saja.
6. Tumis jamur shiitake yang sudah dimarinasi.
7. Campurkan semua bahan dalam mangkuk. Cek rasa sesuai selera. Bisa ditambah minyak wijen atau gula kalau kurang.

Karena ceritanya aku lagi mengurangi kalori, aku sempat mencoba membuat japchae dengan shirataki yang rendah kalori. Menurutku, agak kurang sih karena tekstur shirataki berbeda dengan dangmyeon. Dangmyeon memiliki tekstur yang kenyal dan itu salah satu ciri khas japchae yang tak tergantikan deh.

Share with your friends

Give us your opinion

Notification
Food is happiness.
Done