Kitkat Sparkling Wine with Strawberry - SnackQueen
sittirasuna.com
Loading...

Friday, November 13, 2020

Kitkat Sparkling Wine with Strawberry

Di Jepang, minimarket yang paling terkenal adalah 7-Eleven, FamilyMart, dan Lawson. Tapi ada yang lain juga seperti Mini Stop, Daily Yamazaki, An-3, dan lain-lain, meski tidak sebanyak jumlah tiga minimarket pertama yang aku sebut.

Dua hari lalu, setelah aku pulang kerja aku mampir ke Mini Stop. Sebenarnya lokasinya dekat dengan rumahku, tapi aku punya opsi lain yaitu 7-Eleven yang lebih dekat lagi dengan rumah. Mini Stop ini masih di bawah perusahaan Aeon dan berbeda dengan 7-Eleven, FamilyMart, atau Lawson, Mini Stop menjual soft serve ice cream (di Jepang disebut soft cream, kalau kita biasa menyebutnya ice cone kali ya?). Bahkan baru-baru ini dibuka Mini Soft, tokonya Mini Stop yang hanya menjual soft serve.

Anyway, aku tiba-tiba pengen ke Mini Stop karena kali aja aku bisa beli snack yang tidak bisa aku temui di minimarket lain. Oh ya, kadang-kadang sebuah produk bisa ditemukan di minimarket tertentu tapi tidak di minimarket lain. Pas ke sana, aku lihat produk baru Kitkat rasa Sparkling Wine with Strawberry, dong. Nggak pakai mikir, langsung angkut! Apalagi harganya hanya 129 yen saja, alias sekitar 17 ribu rupiah.

Kemungkinan sih Kitkat ini bakal dijual di minimarket atau supermarket lain, cuma aku baru lihat pertama kali di Mini Stop.

Pasti kalian sudah tahu kalau Nestle Japan selalu mengeluarkan beragam rasa Kitkat. Ganti musim, maka akan keluar rasa Kitkat baru. Kalau musim gugur begini, biasanya rasa Kitkat yang dijual adalah rasa sweet potato dan kuri (chestnut), yang entah kenapa aku nggak berminat membeli.

Jujur saja, selama mencoba makan Kitkat, yang paling favorit tentu saja Kitkat yang original dan dark chocolate (otona no amasa, kemasan hitam). Aku pernah berkunjung ke rumah orang Jepang dan mereka menyuguhkan Kitkat yang hitam, aku bisa makan banyak nggak berhenti-henti. Nggak tahu diri sih, tapi sama tuan rumahnya nggak apa-apa tuh 😂 Kalau Kitkat rasa lain yang aneh-aneh biasanya aku hanya coba sekali dan nggak pernah berniat mencoba lagi. Kayak enak, tapi ya biasa aja gitu. Nggak ngangenin.

Kitkat Sparkling Wine with Strawberry

Kitkat yang aku beli ini kemasannya boks dan di dalamnya ada tiga kemasan plastik kecil. Kitkat juga punya kemasan plastik besar yang isinya 12 kemasan plastik kecil. Kalau dihitung-hitung ya sebenarnya murah yang besar karena kadang harganya cuma 250-300 yen, dibandingkan kemasan kecil 129 yen.  Biasanya aku suka beli kemasan besar kalau untuk oleh-oleh. Kalau sekarang, tinggal sendiri, kalau beli banyak-banyak yang mau makan siapa 😓 Sekarang juga tidak pernah ketemu teman di sekolah, mau bagi-bagi juga susah.


Kemasan satuannya sangat kawaii! Ada gambar orang main bulutangkis, gajah dan kelinci. Saat aku coba pertama kali, aku hanya bisa merasakan rasa stroberi tanpa sebersitpun rasa alkohol. Katanya sparkling wine? Kok nggak ada rasa nyegrak dari alkoholnya ya. 

Keesokan harinya, aku membuka kemasan baru dan setelah aku mencoba, baru aku bisa merasakan rasa alkoholnya dan cukup berasa. Kemarin berarti lidahku agak aneh 😂 Saat membuka kemasan pun, terasa wangi aroma alkohol dan stroberinya. Sayangnya, bukan rasa yang ingin aku coba lagi. Biasa saja. Tapi ini menurutku ya, bisa saja menurut teman-teman, enak. 

Warna wafernya pink.

Meski hanya mengandung 0,1% alkohol, konsumsi Kitkat Sparkling Wine with Strawberry ini tidak disarankan bagi anak-anak dan orang yang tidak kuat dengan alkohol. Meskipun sepertinya secara legal sih tidak masalah.

Bakal ada rasa Kitkat apa lagi ya?

Kitkat Sparkling Wine with Strawberry
Harga 129 yen Jepang
Komposisi: Gula, laktosa, lemak nabati, susu bubuk murni, mentega kakao, tepung terigu, bubuk stroberi, bubuk liquor (sparkling wine, dextrin), yeast, mass kakao, bubuk okara (dari kacang kedelai), emulsifier, esens, baking soda, yeast, pewarna makanan.

Share with your friends

Give us your opinion

Notification
Food is happiness.
Done