Seingatku, pertama kali aku mencoba Shiroi Koibito itu bukan dari pengaruh omongan orang atau postingan orang di internet. Pertama kali aku mencoba adalah ketika aku mengunjungi Shiroi Koibito Park di Sapporo dan setiap pengunjung mendapatkan satu bungkus Shiroi Koibito. Aku ternyata pernah menulis ulasan kunjungan ke Shiroi Koibito Park, klik ini ya.
Oh iya, Shiroi Koibito adalah produk perusahaan Ishiya dari Hokkaido berupa sandwich lidah kucing berbentuk persegi yang tengahnya terdapat cokelat putih. Sudah enam tahun mengenal produk ini, Shiroi Koibito masih jadi produk oleh-oleh favoritku. I don't know, it's just... enak aja gitu. Sudah gitu kalau makan harus yang pelan-pelan dan sambil menutup mata, omaga~ oishii!
Aku prefer Shiroi Koibito ke mana-mana ketimbang Tokyo Banana, Tokyo Milk Cheese Factory, atau whatever lah yang lainnya. Karena ini produk Hokkaido, Shiroi Koibito tidak mudah ditemukan di daerah lain. Aku ngga tahu kenapa, maksud aku kan kalau dijual di seluruh Jepang kan orang jadi bisa beli dan menikmati Shiroi Koibito lebih mudah ya. Rata-rata produk oleh-oleh lokal gitu, sih, hanya bisa dibeli di areanya.
Di Kyoto, biasanya Shiroi Koibito dijual kalau lagi ada event Hokkaido Fair yang menjual makanan-makanan khas Hokkaido. Di Osaka juga suka lihat beberapa toko menjual Shiroi Koibito, mungkin karena banyak turis, tapi memang 'tidak mudah' untuk dicari. Awalnya, aku kalau ke Jepang pengen Shiroi Koibito bingung ya, di Tokyo ngga jual, tapi ke Hokkaido kok ngga mungkin. Tapi ternyata, di airport dijual sih. 😄 Dulu kalau liburan ke Jepang biasanya pulang beli Shiroi Koibito. Belinya juga yang dus kecil. Ngga pernah yang borong gitu. Makan banyak-banyak nanti jadi bosan. Ngga ding, lebih ke ngga punya uang aja. 👀
Karena aku love Shiroi Koibito, pas ada info bakal ada minuman dan sandwich ice cream Shiroi Koibito aku cukup excited dong. Temanku memberi tahu infonya sudah sekitar tiga mingguan dan padahal baru mulai dijual per hari ini tanggal 2 Februari. Jadi kebayang kan anticipated banget.
Hari ini akhirnya aku beli dong dua-duanya. Harga minuman dan sandwich ice cream-nya sama, yaitu 172 yen setelah pajak atau sekitar 23 ribu rupiah. Not bad.
Shiroi Koibito Drink & Sandwich Ice Cream |
1. Shiroi Koibito White Chocolate Drink
Saat mencoba minuman Shiroi Koibito ini, kesan pertamaku adalah mirip Milky. Milky itu produk permennya Fujiya yang karakternya Peko-chan, anak kecil dengan berpipi merah, agak gemuk, dan rambutnya diikat dua. Mirip tapi lama-lama kok lebih 'ngga enak' ya dan manisnya keterlaluan, menurutku.
Rasanya tidak mirip rasa cookie lidah kucing Shiroi Koibito yang ada dalam ingatanku ya. Mungkin saja mirip, aku kan ngga makan Shiroi Koibito di waktu yang sama. Akan tetapi, kemasannya juga tertulis: produk ini dibuat oleh Morinaga dengan pengawasan Ishiya. Dibuat dengan meng-'image' rasa Shiroi Koibito. Yang aku tangkap sih, berarti Morinaga juga tidak tahu resep aslinya Shiroi Koibito karena dibuat berdasarkan gambaran atau inspirasi 'saja'.
Aku kurang cocok ya sama minuman Shiroi Koibito ini. Beli lagi, ngga sih. Cuma kalau ada yang kasih ya aku minum-minum saja.
2. Shiroi Koibito Sandwich Ice Cream
Setelah menggigit eskrim ini, tidak ada kesan apa-apa sih. Kurang banget sih. Rasa eskrim white chocolate-nya sama sekali tidak berkesan, biasa saja. Cookie-nya juga sama sekali tidak mirip dengan Shiroi Koibito. Cookie yang digunakan adalah butter cookie dan ada sedikit hint rasa kelapa. Di komposisi sih tidak tertulis jelas komposisi butter cookie-nya, hanya tertulis cookie, jadi kurang tahu itu rasa dari apa.
Es krim ini, ngga cocok sih. Ngga cocok.
Pada kemasan sandwich ice cream ini juga tertulis disclaimer yang sama dengan produk minumannya. Selain itu, ada tambahannya yaitu: cookie dan white chocolate chips yang dipakai berbeda dengan Shiroi Koibito. Kalau bahannya saja sudah beda, ya rasanya ya jelas saja beda ngga sih.
Yang sebenarnya, ngga terlalu mirip juga ya wajar. Cuma kalau ini ngga mirip dan ngga enak. Nope sih. No repeat dua-duanya.
Aku tidak cocok ya sama sandwich ice cream ini. Cuma kalau ada yang beliin ya aku makan-makan saja.
Kayak ada yang mau beliin. Mungkin saja pendapatku berubah di kali kedua mencoba produk ini. Cuma kayaknya ngga beli lagi sih. Mending beli produk baru lain aja yang tidak ada habis-habisnya perasaan. Sudah tahu tidak ada habis-habisnya, aku juga beli mulu kerjaannya. 👀
Oke, makan apalagi next?
Wakakaka mestinya Kalo takut recipe bocor, dia bisa aja bikin cookienya ya. Trus kirim ke si morinaga buat disatuin sama es krim mrk buat di packing. Kan sayang tanggung2 😂😂
ReplyDeleteSemua produk yang kolabo ternyata gitu deh. Cuma namanya aja tapi ya ngga trus pakai bahan/resep yang sama.
DeleteSayang ya. Padahal bisa discuss gitu pake apa. Trus testing baru finalize. Kan merusak nama kalo ga enak XD
ReplyDeleteada snap gambar ingredient belakang tak?
ReplyDeleteAku ngga foto, cuma bisa lihat di:
Deletehttps://cdn-ak.f.st-hatena.com/images/fotolife/d/drinkoon/20210202/20210202234807.jpg
https://icelog.net/wp-content/uploads/2021/02/A1996_05.jpg